Pernah nggak sih kamu tengah malam tersirat pikiran random kayak misal suara ikan itu gimana? Eh, sebentar, ikan emangnya bisa bicara ya? Biar rasa penasaran kamu nggak menghantui lagi, sini aku kasih tahu jawabannya!
Ikan Bisa Mengeluarkan Suara
Ikan itu ternyata bisa banget mengeluarkan suara, lho! Mereka mengeluarkan suara dengan cara yang unik, tanpa punya pita suara seperti manusia.
Misalnya, ada ikan yang menggertakkan giginya, atau menggerakkan otot-otot yang menempel di kantung renang supaya bergetar dan menghasilkan bunyi. Ada juga suara yang muncul dari benturan bagian tubuh keras seperti tulang dan gigi.
Suara-suara ini dipakai buat komunikasi, seperti ngasih tahu bahaya, cari pasangan, atau mengatur wilayah. Bahkan, ada ikan kecil yang suaranya bisa sangat keras, setara sama suara orca atau letusan pistol! Jadi, kemampuan berbicara ikan itu punya fungsional cukup penting buat kelangsungan hidup di laut dan air tawar.
Suara Ikan Itu Kayak Apa?
Suara ikan itu biasanya beda banget sama suara yang biasa kita dengar. Ada tiga jenis suara yang sering dipake ikan buat komunikasi, yaitu suara “purr” (mendengkur atau berdengung), “crock” (suara seperti menggeram atau crackling), dan “pop” (ledakan atau letupan kecil). Manusia biasanya nggak bisa dengar suara-suara ini karena frekuensinya di bawah ambang dengar manusia.
Cara ikan bikin suara itu macem-macem, misalnya dengan getaran kantung renang yang dihasilkan lewat otot khusus, atau dari benturan bagian tubuh keras kayak gigi dan tulang mereka.
Ada juga ikan yang bunyinya bisa kayak suara foghorn (terompet khas kapal) sebagai peringatan. Suara-suara ini dipakai buat banyak hal, mulai dari cari pasangan, ngasih tahu bahaya, atau menjaga wilayah teritorialnya.
Selain suara yang terdengar kayak tadi, ada juga ikan yang berkomunikasi dengan suara kentut dari gelembung gas yang mereka keluarkan dari tubuh, yang juga punya fungsi sosial dalam kelompok ikan.
Baca juga: Mau Tidur Sehat? Mending Gelap Total atau Pakai Lampu Ya?
Topik Bahasan Ikan Waktu Bicara
Ikan saat “ngobrol” atau berkomunikasi satu sama lain biasanya bahas hal-hal yang penting buat mereka, contohnya.
- Nyari makan atau tanda ada makanan di sekitar.
- Cari pasangan buat berkembang biak.
- Ngasih tahu ada bahaya atau predator yang mendekat.
- Jaga wilayah atau teritorial supaya gak diganggu ikan lain.
- Koordinasi gerakan dan interaksi sosial dalam kelompok.
Dalam bayangan kita ikan mungkin “ngomongin” kehidupan sehari-hari mereka di air, hubungan sama ikan lain, bahkan kondisi lingkungan tempat tinggal mereka. Misalnya, dari satu cerita ikan bisa “bicara” tentang pentingnya air yang mengelilingi mereka yang kadang tidak mereka sadari, atau bisa “ngeluh” soal polusi dan kerusakan habitat yang mengancam hidup mereka.
Suara yang Ikan Dengar
Iya, ikan bisa mendengar suara. Mereka punya organ pendengaran khusus yang disebut otolith yang ada di dalam telinga bagian dalamnya. Otolith ini bisa merespon getaran suara yang merambat di air dan mengirim sinyal ke otak supaya ikan bisa “mendengar”.
Ikan punya bagian tubuh ikan lainnya yang bisa membantu mendeteksi tekanan air dan getaran di sekitarnya, bagian adalah gurat sisi di sepanjang tubuhnya.
Dengan kemampuan ini, ikan bisa nangkep suara-suara penting seperti gerakan ikan lain, suara mangsa, atau predator yang mendekat, jadi mereka bisa bereaksi cepat. Meskipun kemampuan telinga ikan nggak setara sama manusia, ia tetap punya kemampuan mendengar cukup bagus di lingkungan air mereka.
List Hewan yang Hampir Nggak Mengeluarkan Suara
Beberapa hewan yang nggak mengeluarkan suara sama sekali atau sangat sedikit suaranya antara lain:
1. Ubur-Ubur
Makhluk laut yang sederhana ini nggak punya organ untuk mengeluarkan suara. Gerakan tubuh dan listrik mereka manfaatkan buat komunikasi dengan sesama.
2. Ulat
Mereka nggak bersuara dan lebih mengandalkan zat kimia untuk komunikasi.
3. Kura-Kura
Biasanya pakai bahasa tubuh seperti menarik kepala ke dalam cangkang untuk memberi tanda.
4. Ikan Pari
Komunikasinya lewat gerakan tubuh dan ekornya, bukan suara.
Baca juga: Daun Putri Malu Antara Keindahan dan Khasiat Kesehatan
5. Siput
Siput nggak punya pita suara dan komunikasinya lewat jejak kimia.
6. Cacing
Cara komunikasi cacing itu pakai sentuhan dan rasa.
7. Kepiting
Kepiting biasanya bersuara dari gesekan capit dan kakinya, tapi banyak yang hampir diam.
8. Kupu-Kupu
Spesies kupu-kupu ini hampir sebagian nggak mengeluarkan suara.
Jadi, nggak semua hewan butuh suara buat komunikasi, mereka punya cara unik masing-masing buat ngobrol atau berinteraksi tanpa suara.
Kesimpulan
Jadi, intinya ikan itu bisa ngeluarin suara dengan cara unik kayak getarin kantung renang atau benturin bagian tubuh kayak gigi dan tulangnya. Ikan punya tiga jenis suara, yaitu “purr” (mendengkur), “crock” (menggeram), dan “pop” (letupan kecil) yang biasanya nggak bisa kita dengar karena frekuensinya rendah banget.
Ikan juga bisa “ngobrol” tentang hal penting kayak cari makan, pasangan, bahaya, dan koordinasi dalam kelompok. Serunya, ada hewan lain yang nggak bersuara sama sekali, kayak ubur-ubur, ulat, kura-kura, dan beberapa lainnya yang lebih pilih komunikasi lewat gerakan atau bau.
