Pengertian Kawah

Sebenarnya kawah itu apa sih? Bentukan dalam permukaan bumi yang terbentuk karena letusan gunung berapi itu namanya kawah.
Nggak semua gunung itu punya kawah, kawah cuman ada di beberapa gunung tertentu doang. Bentuk kawah biasanya cekung kayak mangkok terus tengahnya ada lubang berisi air.
Fenomena alam ini bisa kamu temukan pada daerah vulkanik di seluruh dunia, bahkan Indonesia. Beberapa kawah cantik yang bisa kamu temui di Indonesia itu ada Kawah Ijen, Kawah Kelimutu di Flores (NTT), Kawah Gunung Kelud di Blitar (Jawa Timur), sampai Kawah Sikidang di Dieng (Jawa Tengah).
Lokasi Kawah Ijen yang Wajib Kamu Ketahui

Lokasi kawah ijen ada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur, Indonesia. Tepatnya, ada di kompleks Gunung Ijen. Nggak cuma indah, Kawah Ijen juga dikenal sebagai kawah dengan kandungan asam terbesar di dunia, menurut info dari Juanda International Airport.
Buat sampai ke Kawah Ijen, kamu bisa lewat dua jalur utama, yaitu dari arah Banyuwangi atau lewat Bondowoso. Kalau perjalannya mulai dari pusat kota Banyuwangi dengan tujuan ke kawah Ijen memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam.
Kamu nggak bawa kendaraan pribadi? Tenang, disana sudah tersedia berbagai pilihan transportasi umum kayak bus shuttle hingga penyewaaan kendaraan yang bisa kamu gunakan.
Suhu Kawah Ijen yang Harus Kamu Tahu Sebelum Mulai Trip
Buat kamu yang penasaran sama suhunya, di Kawah Ijen pagi hari bisa dingin banget lho, sekitar 8 °C-12 °C (46-53 F°).
Waktu masuk bulan November – Mei , bisa 0 hingga 8 °C pada bulan Juni – Oktober. Saat pagi dan sore hari suhu Gunung Ijen bakal berkisar antara 22 hingga 25 °C (71 hingga 77 °F).
Mei – September Musim kemarau di Banyuwangi & Bondowoso. Langitnya cenderung cerah, jalur trekking lebih aman (nggak terlalu licin), dan peluang lihat fenomena blue fire lebih besar karena nggak tertutup kabut/hujan.
Saat musim hujan (Oktober – April) tetap bisa kesana, tapi jalur yang akan kamu tempuh lebih licin dan rawan hujan deras, kemungkinan bisa menutup pemandangan kamu.
Tiket Buat Menuju Kawah Ijen
Tarif masuk Kawah Ijen dibagi dalam tiga kategori berdasarkan jenis pengunjung, yaitu wisatawan mancanegara, wisatawan nusantara, dan rombongan pelajar atau mahasiswa nusantara (dengan jumlah minimal lima orang). Berikut ini daftar tarif terbaru Kawah Ijen buat masing-masing kategori.
1. Wisatawan Mancanegara
Hari Kerja: Rp 150.000 per orang/hari.
Hari Libur : RP 150.000 per orang/hari.
2. Wisatawan Nusantara
Hari Kerja: Rp 20.000 per orang/hari.
Hari Libur: Rp 30.000 per orang/hari.
3. Rombongan Pelajar/Mahasiswa
Hari Kerja: Rp 10.000 per orang/hari.
Hari Libur: Rp 15.000 per orang/hari.
Harga tiket itu belum termasuk biaya tambahan seperti penginapan, transportasi, makan, dan kebutuhan lain selama perjalanan.
Rekomendasi Hotel di Kawah Ijen
Kamu mau nginep sambil menikmati cantiknya milkyway? Bisa banget! Ini ada beberapa pilihan hotel yang banyak banget peminatnya.
1. Bobocabin Kawah Ijen
- Lokasi: Sekitar 2–3 km dari Kawah Ijen (deket banget).
- Fasilitas: Kamar kabin modern dengan smart system, Wi-Fi gratis, layanan kamar, sarapan (Asia/halal), view pegunungan, parkir gratis.
- Keunggulan: Cocok buat pasangan atau traveler yang suka suasana “glamping” tapi lebih nyaman dan kekinian.
2. Grand Harvest Resort & Villas
- Lokasi: ±12–13 km dari pintu masuk Kawah Ijen.
- Fasilitas: Ada 2 kolam renang outdoor, spa, gym, restoran, balkon dengan pemandangan sawah/pegunungan, minibar, sarapan prasmanan, Wi-Fi gratis, dan parkir luas.
- Keunggulan: Nyaman banget buat istirahat, fasilitas super lengkap, cocok kalau kamu mau liburan lebih santai.
3. Ijen Resort and Villas – The Hidden Paradise
- Lokasi: Sekitar 12 km dari Kawah Ijen.
- Fasilitas: Hotel resort mewah, kolam renang infinity, spa, Wi-Fi gratis, penyewaan sepeda, layanan kamar, dan view alam yang keren banget.
- Keunggulan: Pas buat kamu yang cari pengalaman premium dan pengin healing dengan suasana tenang plus pemandangan top.
4. Catimor Homestay
- Lokasi: Paling dekat, sekitar 30 menit ke Paltuding (pos awal trekking Ijen).
- Fasilitas: Bangunan tua bernuansa kolonial (dari tahun 1894), ada kolam air panas alami (mirip jacuzzi belerang), kolam renang kecil, kamar sederhana.
- Keunggulan: Paling strategis buat yang mau berangkat ke Ijen dini hari. Suasananya sederhana tapi unik.
Kesimpulan
Kawah Ijen itu bukan cuma sekadar kawah biasa, tapi salah satu fenomena alam keren di Indonesia yang wajib banget masuk list liburan kamu.
Lokasinya ada di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso, gampang diakses dari dua jalur, dan terkenal karena punya kawah asam terbesar di dunia plus fenomena blue fire yang super langka.
Kalau mau ke sana, waktu paling pas tuh pas musim kemarau (Mei–September). Jalurnya lebih aman, langit cerah, dan peluang lihat blue fire makin besar. Tapi siap-siap aja sama suhu dinginnya, bisa sampai 0–8°C di malam hari—jadi jangan lupa bawa jaket tebal.
Untuk tiket masuknya, tenang aja masih terjangkau. Mulai dari Rp10 ribuan buat pelajar sampai Rp150 ribu buat turis asing. Biaya itu cuma tiket masuk ya, belum termasuk transport atau penginapan.
Lagi cari informasi wisata buat traveling? Baca di beritajam yuk!
